Visa Schengen Mudah kok Ngurusnya

 salam hangat
AAAkkhirnya membranikan diri lagi untuk menulis apa yang sudah pernah aku lalui,
 Kali ini aku tulis mengenai pengurusan Visa Schengen, yang mungkin sebagian orang kira sukar, sulit dan susah, dan saya juga kira begitu dulunya sebelum  ngurus sendiri,
sebenarnya snagat mudah dan gak ribet jika kita ingin benarr2 buat jalan2 ,

Setelah banyak googling dan banyak baca mengenai mengurus visa Schengen saya putuskan mengurus melalui negara belanda, karena dari semua yang aku baca ternyata dari negara belanda lebih mudah,  dan harga tiket lebih murah ke balanda dan juga karena tujuan pertama saya adalah belanda 

untuk memperjelas dan mudahnya baca link ini :
http://indonesia-in.nlembassy.org/organization/bagian-dalam-kedutaan/konsuler/visa-schengen/visa-kunjungan-singkat/visa-kunjungan-singkat.html 

1. paspor asli dan foto copynya.

2. foto kopi: KTP, kartu pegawai, kartu kredit (jika punya).

3. pas Foto

1. Foto berwarna dengan latar belakang putih
2. berukuran 3.5 cm x 4.5 cm
3. foto diambil dari depan, tanpa halangan
4. foto harus belum lama di ambil (belom pernah di gunakan )

 

4. formulir aplikasi visa Schengen yang sudah diisi lengkap

5. foto kopi KK (kalo travelling dengan keluarga/suami/istri)

6. surat undangan dari pengundang (keluarga atau kenalan yang tinggal di negara yang akan dikunjungi), formulir dari Gemeente, berikut foto kopi paspor dan izin tinggal/KTP pengundang.

7. kalo tidak punya undangan, lampirkan reservasi hotel selama anda di sana. 2 minggu di sana, lampirkan semua hotel yang akan anda inapi. (semua jadwal perjalanan/ITINERARY selama di eropa sana).

8. reservasi tiket pesawat, dan bookingan penginapan selama di Belanda (kalau mau keliling eropa di bookingan tersebut di banyakan malamnya di Belanda ). disini di booking  dengan free charge jika cancel, jadi ika visa sudah approved ya cancel semua bookingan hote.

9. surat keterangan kerja dari kantor (ini membuktikan anda punya pekerjaan di Indonesia, sehingga anda tidak dicurigai akan mencari pekerjaan di Eropa sana atau berimigrasi secara gelap).

10. Asuransi perjalanan, tergantung berapa lama anda akan berlibur .

11. foto kopi saldo tabungan anda/pengundang. berapa besar tabungan, Kedubes Belanda meminta anda menyiapkan dana Euro 35/hari. Jadi kalo mau ke Eropa 10 hari, siapkan saldo tabungan Euro 350 = Rp 4,2 juta. Namun itu aturan di atas kertas. Praktiknya: Siapkan saja dana secukupnya di saldo tabungan anda. Misal mau ke Eropa 2 minggu, siapkan saldo tabungan minimum Rp 20-25 juta. siapkan saldo tabungan 3 bulan terakhir saja dan harus jelas di sana aliran uang masuk dan keluar. Jangan "ujug-ujug" atau tiba-tiba ada uang masuk Rp 20 juta, 50 juta misalnya, karena akan dianggap itu DANA PINJAMAN. Jadi atur saldo 3 bulan terakhir/menjelang pengajuan permohonan visa.
 O ia disini emang sangat penting, biasanaya kalau uang hanya pas meraka akan tanya habis dari jalan2 ntar mau makan apa? (mereka akan curiga jika kita jadi imigrasi gelap dan tidak balik lagi ke indonesia )
Tapi jika t4 kerja kita lumyan bagus dan di percaya kemungkinan walau duit di tabungan pas pas saja mereka akan percaya juga...(pengalaman teman saya )


Perlu dicatat: ada yang saldonya Rp 100 juta, enggak dapat visa tuh. jadi saldo banyak bukan jaminan dapat visa. intinya: dengan saldo tabungan 3 bulan terakhir, jika anda punya pekerjaan maka akan ketahuan dana/gaji rutin yang masuk ke tabungan anda setiap bulannya.
* Kalo anda tidak punya uang dan datang ke eropa atau negara lain memang diundang, sebaiknya gunakan SISTEM SPONSOR: jadi foto copy saldo tabungan si pengundang yang anda lampirkan pada aplikasi visa anda. Si pengundang juga harus memiliki penghasilan minimum Euro 1.250/bulan.

12. Setelah berkas diperiksa lengkap oleh petugas di Kedubes Belanda, maka anda akan diminta membayar biaya visa Euro 60 (per orang), bayar dengan rupiah mengikuti kurs hari itu.

13. Anda akan diberi potongan kertas untuk mengambil paspor dan visa schengen anda.

PRINSIPNYA:Jika anda memenuhi semua persyaratan yang saya tuliskan di atas, tentunya tak ada alasan Kedubes Belanda untuk menolak permohonan visa schengen anda.



Saya tidak menjelaskan secara details syaratnya karena sudah jelas di link atas, yang mau saya share adalah pengurusan visa Schengen via Negara Belanda bisa di lakukan di 2 tempat, 
1. Kedubes Belanda yang ada di jakarta 

Alamat kunjung:

Jalan HR Rasuna Said Kav.S-3 Jakarta 12950

Alamat korespondensi:

Jalan HR Rasuna Said Kav.S-3 Jakarta 12950

Telepon:

(+62) 21-5248200 24 jam per hari, 7 hari per minggu

Fax:

(+62) 21-5200734

 2.Konsulat belanda ada beberapa di kota besar indonesia 

Surabaya :

Jl. Imam Bonjol No.36, DR. Soetomo, Tegalsari, 

Kota SBY, Jawa Timur 60264, Indonesia

Phone: +62 31 5662409

 Fax (+62) 31 566 2414

E-mail consned@sby.centrin.net.id

 

Bali :

Jalan Raya Kuta 127, Kuta, Denpasar 80001

Phone :(+62) 361 761502
Fax (+62) 361 754897
E-mail dutchconsulate@kcbtours.com

Medan :

Jalan Cakrawati No. 12

Desa Aur - Medan Maimun

Medan 20151

Phone : (+62) 61 414 6306

              (+62) 61 455 7078 

Fax (+62) 61 453 6130 

E-mail conmednl@indosat.net.id

 

 Jadi jika berada di salah kota diatas tidak usah report ke jakarta untuk mengurus visa, bisa kita urus di kota tersebut,

Jika mengurus visa lewat Konsulat maka membutuhkan waktu yang lebih lama karena dokument akan di kirim ke Malaysia (Kuala Lumpur), waktu paling cepat 1 minggu dan paling lama 2 minggu, kalau di kedubes hanya 1 - 2 hari selesai .

 Bagi yang terburu buru sebaiknya jangan melalui konsulat , tapi melalui Kedubes. 

Dan satu hal yang paling penting juga adalah masalah pasfoto untuk membuat visa belanda ternyata gampang gampang susah, karena saya untuk pertama kali datang ke Konsulat belanda medan di tolak karena paspoto saya tidak sesuai standard . padahal saya sudah wanti2 ke Foto studio agar saya di buatkan paspoto untuk Visa Schancen Belanda, namun pas di ukur oleh orang konsulat ternyata salah...
errrrrgggggghhh . gerem,  emosi , dan cape. karena di konsulat tidak ada tukang poto seperti yang ada di kedubes.
Jadi mohon di perhatikan pasfoto  nya agar nasibnya tidak sama dengan saya...

 Selamat  membut visa dan berpetualang ke europe /yurop / eropa atau apapun namanya 

 

 

Salam 

Teagun Cbro

Backpacking Jakarta-Lombok-Bali-Jogjakarta-Jakarta Lebaran 2013

Lebaran 2013,
10 hari perjalanan 11 - 20 Agustus 2013 

Setelah kerja lebih 1 tahun di jakarta akhirnya saya ada cuti juga... horeeee...
karena di t4 kerja ada cuti bersama saya sudah hunting tiket 3 bulan sebelumnya, dan untuk mencari rekan untuk pergi, saya bertanya ke rekan2 t4 kerja dan Family Tidung.  dan ternyata mereka tidak ada yang bisa kerena saya ingin lama bacpaking..

Karena bacpaking di indonesia saya tidak booking hostel atau penginapan.
saya hanya beli tiketonline :
Jakarta - Lombok dapat promo dari citilink : 550 rb an (pasti subuh gila )
Bali - Jogjakarta : air asia promo : 380 rb an (tetep subuh)
Jogjakarta - Jakarta  : kereta api bisnis Fajar Utama : 220 rb ga subuh ya, catat..

Akhirnya hari yang di nanti-nantikan tiba jua, malam sudah persiapkan tas ransel yang biasa di pakai, weaker sudah di buat jam 03.30 pagi , tetapi apa yang terjadi saudara, saya tidak mendengar weaker dan saya pun bangun jam 4.30 sementara pesawat saya jam 5.10. Pas bangun liat jam langsung panik dan langsung bawa ransel dan kunci kamar, sambil komat kamit semoga aja delay pesawat kalau tidak pasti sudah tertinggal,
dengan berlari kelauar dari tempat kost langsung stop taxi, untungnya langsung dapat taxi, dan langsung ngomong
saya : kebandara ya pa tapi dengan  tidak pakai injak rem,
pak taxi : siap pak

 Note : baru kali ini naik taxi ke bandara:  biasa naik damri, kalo mau irit lagi naik metromini yang mau dekat bandara lalu naik ojek dech  .. lebih murah ( tau aja gmn cara murah.. namanya juga suka pergi2)

karena saya tinggal di grogol langsung masuk toll dan langsung dan taxi pun melaju dengan kencang tanpa  injak rem.. (jangan di ikutin ya ),  di dalam taxi terus aja berdoa dan sekali sekali "kog bisa telat bangun"kog bisa telat bangun, sambil pukul kepala....

dan tetap komat kamit : semoga delay .. (apa lagi coba doanya kalo ga delay  ..hehe)
dan didalam taxi saya hunting tiket jakarta lombok dan jakarta bali, jika saya tertinggal biar lah hanya 1 tiket saja yang hangus pikirku.

dan tiket yang tersia jakarta - lombok : 1.5 jt paling murah..
jakarta - bali : 1 jutaan ..  aje gileeee ( ini bukan bacpacking lagi kalo harga tiket segitu)


dan tidak terasa saya sudah sampai di bandara dan buru2 kasih uang taxi dan tips dikit lah...dan akhirnya sampai di tempat  cek in dan ternyata  sudah tutup namun  masih ada orang citilinknya disitu.
dengan muka memelas saya bertanya
akuhh: pagi mba , sya mau cek in
mba : sudah tutup pak
akuuuuh: jangan lah mba 
mba : kan emang sudah waktunya pak,
aku jadi lemas dan ya sudahah
namun tiba2 mba nya nanya lagi
mba : ada bagasi
akuhhhh sambil ngosngossan : tiiiidaaaak (pelan lo, bukan teriak)
mba : cepat lari ya  pak soalnya pintu pesawat mau di tutup
akuuuuh.: tanpa berkata lagi langsung cuzzzzz lari bagai kesetanan atau kaya di kejar anjing........ dan nyampe juga d pesawat , begitu saya masuk  ya pintu langsung di tutup..
susudah duduk baru bisa napas lega dan ucap sukur ... 

Dan akhirnya 11 agustus nyampe juga di bandara international lombok jam 3 an sore gitu.
Seperti biasa dan selalu begitu, keluar dari bandara pakai damri yang hanya 25 rb..
tujuan utama saya adalah Langsung ke Gili Trawangan.
Naik Damri yang rute menuju sengigi,  namun di pertengahan jalan berhenti di persimpangn lampu merah, nunggu angkot yang menuju Bangsal (pelabuhan menuju Gili trawangan)

Setelah Nunggu sebentar ada angkot 3/4 gitu, langsung naik , namun tidak langsung jalan, biasa nungu penumpang yang lain sampai full.

setelah beberapa saat angkot pun melaju dengan santai, di samping duduk aku, ada bapak2 orang lombok,  asalnya dari sengigi , namun dia kerja sebagai pelatih nyelam (Dive Master)di Gli trawangan, karena agak jauh juga , sekitar 1-1,5  jam jdinya banyak ngobrol sama nie bapak, namanya Pa Adjang, sepanjang perjalan kita akan di suguhi kampung dan hutan, kebun kelapa dan pisang, pemandangan masih sangat bagus dan asri.

sekitar jam 17.30  kita sudah sampai di tempat tujuan, daerah bangsal, namun untuk menuju pelabuhan bangsal, kita harus jalan kaki atau naik ojek/CiDOMo atau apalah namanya  dari jalan raya ke pantai, tidak jauh  sekitar 300 - 500 m, mungkin. yang penting tidak jauh aja..

saya dan pa Adjang berjalan kaki menuju Pelabuhan Bangsal, ya sekitar 10 menit lah, dan sesampainya di pelabuhan langsung beli tiket kapal yang kecil

kapal mau balik dari gili trawangan

Akhirnya jam 17.45 kita brangkat dari bangsal ke gili trawangan, sesampainya di gili suasana sudah mulai agak gelap , dan karena saya belum punya tempat tinggal saya nanya2 di daerah dekat pantai, harganya minta ampuuuun mahal benar, masa ia rata diatas 750/malam, kan bukan kelas aku.lumayan pegel dan capek nyari2nya tapi tetep ga ada yang sesuai budget aku.( dibawah 250/malam)
Ini di sebabkan karena peak season, musim panasnya Europe dan America, jadinya full semua dengan bule bule... 95 % bule

dan karena kasihan kali ya Pa Adjang, dia nawarkan nginap saja di tempat dia,dan tidak mikir panjang saya langsug bilang ya...he he he
akhirnya saya menginap deh di tempat kost dia selama 3 malam.
hari pertama hanya leha leha dan liat sana sini dan menikmati gili trawangan

ya suasana nyaman banget dan enak banget buat nyantai

hari ke 2 saya ikut paket yang jalan ke semua gili yang ada, kalau ga salah 130 rb. kita akan brangkat dari gili trawangan akan menuju  gili air , gili manuk dan gili gili yang lain, 
paket lumayan murah dan lumayan seru, snorkeling dan nyari penyu

Kondisi Kapal : 99% bule

Tinggal di rumah pa Adjang bener2 bacpaking , sarapan kami makan mie instan rebus, makan siang saya beli di ibu2 yang jualan di pinggir pantai dengan harga 10 rb. makan malam saya beli makan di warung dekat kos pa adjang dengan harga 15 rb.

hari ke 4 saya pamit dan pulang ke bali, saya mengikuti rute umum, yaitu dengan menaiki buss umum dari bangsal ke pelabuhan lembar,
dengan 2 kali ganti angkot akhirnya saya sampai juga di lembar,  dan saya langsung beli tiket. harga tiket sekitar 40 rb untuk orang dewasa, mungkin saat ini sudah naik kali ya... dan kapal fery akan berangkat setiap jam dari Pelabuhan Lembar ke Pelabuhan Padang Bay - Bali dengan waktu  sekitar 4 - 5 jam, kadang juga tergantung dari kondisi cuaca.
karena  kapal kami mengalami kerusakan jadilah kami malam sampai di Padang Bay sekitar 7 jam kami di kapal...karena di sekiling lumayan bagus pemandangan jadinya tidak bete.

Suasana  diatas Kapal Fery

Karena sudah malam nyampe di Padang Bay jadinya sudah tidak ada lagi angkutan umum yg ke kota bali/ denspasar.  dengan ikut beberapa orang  akhirnya,  kami ada 6 orang naik mobil carteran gitu dengan bayar 50 rb per orang .

akhirnya saya nyampe juga di bali...hanya 2 hari..
jadi 1 hari pantai kute dan 1 hari di nusa dua bali

walau belom puas , namun karena waktu terpaksa juga hari ke 3  berangkat ke Jogjakarta

di jogja dan sekitar jawa tengah dengan melihat semua candi yang ada,,
semua paket masuk candi di ikutin,,,
yang penting tidak ketinggalan candi apapun ..he he he

Pokok e jalan2 bacpaking 10 hari keliling indonesia benar2 seru dan senang, karena beberapa yang menjadi kebanggan indonesia sudah aku jalaninin